SB- TARAKAN- Kegiatan Musyawarah Provinsi (Musprov) Persatuan Panahan Indononesia (Perpani) Provinsi Kalimantan Utara (Kaltara), kembali memilih Steve Singgih Wibowo secara aklamasi, menjadi ketua Perpani Kaltara periode2025-2029. Acara tersebut digelar di aula hotel Royla Crown (6/12/25).
Dikatakan Suheriyanto selaku Kabid organisasi PB Perpani Pusat menyampaikan bahwa, kegiatan Musprov Perpani di Kaltara ini merupakan bagian daripada hal yang menjadi kewajiban organisasi. Dan secara organisasi, Perpani Kaltara sudah berhasil menjalankan kewajibannya di dalam melaksanakan Musprov.
“Musprov ini sesuai dengan waktu yang telah kita tunggu. Dan berharap hasil dari Musprov ini, siapapun yang jadi ketua terpilih adalah orang yang memiliki kompetensi, punya komitmen kuat untuk bagaimana pembina dan mengembangkan olahraga panahan, khusus di Kaltara untuk ke depan agar dapat dijadikan sebagai aset,”terangnya.
Bahkan bukan hanya aset daerah, tapi juga aset nasional, karena tentunya Perpani Pusat berharap distribusi atau kekuatan atlet Indonesia bisa merata di semua wilayah, tidak hanya di Jawa saja, tetapi juga di Kalimantan, Sulawesi, dan Sumatera.
Selain itu, Perpani Pusat menilai untuk dukungan Koni Kaltara dalam pengembangan atlet Kaltara sejauh ini dirasa cukup dalam melakukan pembinaan atlet.
“Dukungan koni seperti tadi disampaikan, mungkin saya pikir semua Koni pasti akan berbuat terbaik untuk Pengprov masing-masing, tapi tentunya kembali terhadap masalah kemampuan anggaran daerah. Tetapi seperti yang tadi saya sampaikan bahwa, kita di dalam pembinaan tidak harus mutlak bergantung pada anggaran pembinaan dari pemerintah, memang kita dibutuhkan upaya-upaya lain untuk mendorong bagaimana tercipta iklim ataupun ekosistem pembinaan lebih baik ke depan,”bebernya.
Menurutnya, potensi atlet Kaltara sendiri dari sisi panahan sampai dengan saat ini, masih ada di Jawa, namun khusus untuk non-Jawa, kalau melihat posisi Kaltara, masih ada di posisi dua di bawah Kalimantan Timur. Artinya ini hal yang positif, seperti yang tadi disampaikan bahwa Kaltara meskipun baru, tapi secara prestasi olahraga panahan sampai saat ini masih di anggap positif.
Hal tersebut terbukti dengan beberapa Pon nasional, Kaltara selalu mengirimkan atlet untuk ikut serta didalamnya. Bahkan selalu ada atlet yang memang menyumbangkan medali setiap dilakukan pertandingan di ajang nasional.(*)













Discussion about this post