Selasa, 7 Oktober 2025
suryaborneo.com
  • Home
  • Daerah
    • Kaltara
    • Tarakan
    • Bulungan
    • Nunukan
    • Malinau
    • Tana Tidung
  • Nasional
  • Internasional
  • Rubrik
    • Hukum & Kriminal
    • Politik
    • Ekonomi
    • Pariwisata
    • Pendidikan
    • Olahraga
  • Video
  • Opini
No Result
View All Result
suryaborneo.com
  • Home
  • Daerah
    • Kaltara
    • Tarakan
    • Bulungan
    • Nunukan
    • Malinau
    • Tana Tidung
  • Nasional
  • Internasional
  • Rubrik
    • Hukum & Kriminal
    • Politik
    • Ekonomi
    • Pariwisata
    • Pendidikan
    • Olahraga
  • Video
  • Opini
No Result
View All Result
suryaborneo.com
No Result
View All Result
  • Home
  • Daerah
  • Nasional
  • Internasional
  • Rubrik
  • Video
  • Opini
Home Daerah

Serangan Brutal Diduga Dilakukan Warga Setulang! Pondok Dibakar, Ada Senjata Tajam dan Senpi rakitan

by Admin
08/03/2025
in Daerah, Hukum & Kriminal, Kaltara, Malinau, Pariwisata
A A
Serangan Brutal Diduga Dilakukan Warga Setulang! Pondok Dibakar, Ada Senjata Tajam dan Senpi rakitan

SERANGAN : Suasana mencekam terjadi di Jalan X Inhutani II km 18 - 20, Desa Tanjung Lapang, Kecamatan Malinau Barat, saat sekelompok warga yang diduga berasal dari Desa Setulang, Kecamatan Malinau Selatan Hilir, melakukan aksi penyerangan massal.

SB, MALINAU – Suasana mencekam terjadi di Jalan X Inhutani II km 18 – 20, Desa Tanjung Lapang, Kecamatan Malinau Barat, saat sekelompok warga yang diduga berasal dari Desa Setulang, Kecamatan Malinau Selatan Hilir, melakukan aksi penyerangan massal. Kejadian mengerikan ini berlangsung pada Jumat (1/8/2025) sekitar pukul 14.55 WITA.

Menurut kesaksian Bapak Yuni (55), warga Tanjung Lapang yang menjadi salah satu korban, penyerangan terjadi ketika dirinya baru pulang dari kebun jagung.

Baca Juga

DPRD Soroti Degradasi Lingkungan Akibat Tambang dan Pentingnya Perhatian pada Masyarakat Adat

PT MIP Merespons Gugatan Adat Tidung Sembakung dengan Niat Baik

PT MIP Diduga Cemari Lingkungan di Wilayah Adat Tidung Semakung Hilir

“Saya didatangi masyarakat Desa Setulang, mereka separuh pakai motor, separuh lagi pakai truk. Mereka lewat depan pondok saya, lalu berteriak-teriak,” ucap Yuni.

Ia mengatakan, situasi berubah menjadi menakutkan ketika salah satu dari massa yang mengenakan topi dan kacamata naik ke pondoknya dan menuduh dirinya menjual tanah milik warga Setulang.

“Saya bilang sama dia, jangan ngomong sembarang! Saya tidak pernah jual tanah,” tegasnya.

Tak hanya itu, massa yang diperkirakan berjumlah 60 orang tersebut membawa senjata tajam seperti tombak, parang, linggis, bahkan senjata api rakitan. Sebagian dari mereka bahkan dalam kondisi diduga mabuk.

“Kalau saya berdiri sejengkal saja, mungkin sudah disikat,” kata Yuni.

Mereka juga sempat merusak grobak, mengempeskan ban, mengambil alat kerja seperti kapak kayu dan sepatu, serta memecahkan botol-botol kaca di bawah pondok. Bahkan alat berat ekskavator yang ada di sekitar lokasi nyaris dihancurkan.

FOTO : Satu unit alat berat ekskavator yang dirusak pada saat penyerangan

Setelah meninggalkan pondok milik Yuni, kelompok tersebut menuju pondok lain dan melakukan pembakaran.

“Saya lihat asap, ternyata mereka bakar ban di dekat pondok adik saya, ada juga satu pondok yang terbakar (pondok milik pak Ruslan) dan mereka tanam bendera merah putih di atas lahan,” tambahnya.

FOTO : Pondok milik pak Ruslan yang dibakar pada saat penyerangan

Aksi ini diduga kuat berkaitan dengan sengketa lahan. Meskipun secara administrasi Desa Setulang dan Tanjung Lapang berada di kecamatan yang berbeda, warga dari Setulang tetap mengklaim lahan yang bersurat resmi SKPT milik warga Tanjung Lapang.

“Yang mereka serang itu ada tiga pondok, milik saya, Pak Ruslan yang dibakar, dan pondok Pak Musa,” jelas Yuni.

Pihak korban telah melaporkan kejadian ini ke pihak kepolisian.

“Sudah kita lapor ke Reskrim. Saat ini ada delapan orang korban yang sudah buat laporan,” katanya.

Hingga berita ini diturunkan, media ini masih berupaya mengkonfirmasi pihak kepolisian dan aparat terkait guna memperoleh keterangan resmi serta langkah hukum lanjutan atas insiden ini. (rz)

Tags: MalinauPolres Malinau

Berita Lainnya

DPRD Soroti Degradasi Lingkungan Akibat Tambang dan Pentingnya Perhatian pada Masyarakat Adat

by Admin
10/07/2025
0

SB, NUNUKAN – Ketua Komisi 3 Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Nunukan Ryan Anyoni menyampaikan pandangannya mengenai degradasi lingkungan yang...

PT MIP Merespons Gugatan Adat Tidung Sembakung dengan Niat Baik

by Admin
10/07/2025
0

SB, NUNUKAN –  General Manager PT Mandiri Intiperkasa (MIP) Robert Boro selaku perwakilan perusahaan menyatakan, perusahaan memiliki niat baik dalam...

PT MIP Diduga Cemari Lingkungan di Wilayah Adat Tidung Semakung Hilir

by Admin
10/07/2025
0

SB, NUNUKAN  – Masyarakat adat Tidung Sembakung Hilir, Kecamatan Sembakung, Kabupaten Nunukan, mengeluhkan dampak operasional PT Mandiri Intiperkasa (MIP) terhadap...

PLBN Sebatik Mangkrak, Warga Perbatasan Geruduk Usai Kunjungan Komisi II DPR RI

by Admin
10/06/2025
0

SB, NUNUKAN – Kekecewaan mendalam dirasakan warga perbatasan RI-Malaysia di Pulau Sebatik, Kabupaten Nunukan, Kalimantan Utara. Usai kunjungan rombongan Komisi...

Tiga Rumah Warga di Krayan Timur Ludes Terbakar Akibat Kompor Gas

by Admin
10/06/2025
0

SB, NUNUKAN – Kebakaran hebat melanda permukiman warga di Desa Long Sepayang, Kecamatan Krayan Timur, Kabupaten Nunukan, Kalimantan Utara pada...

Mappa Panglima Banding Terpilih Menjadi Ketua Umum Cricket Kaltara Periode 2025–2029

Mappa Panglima Banding Terpilih Menjadi Ketua Umum Cricket Kaltara Periode 2025–2029

by Admin
10/05/2025
0

TARAKAN— Musyawarah Provinsi (Musprov) III Persatuan Cricket Indonesia (PCI) Provinsi Kalimantan Utara resmi menetapkan Mappa Panglima Banding sebagai Ketua Umum...

Next Post
Gegara Ketua Tak Hadir, Muskot Kormi Tarakan Mendadak Ditunda! Inorga Kompak Sepakat

Gegara Ketua Tak Hadir, Muskot Kormi Tarakan Mendadak Ditunda! Inorga Kompak Sepakat

Dibebaskan Lewat Amnesti Presiden Prabowo, 15 Napi di Nunukan Kini Hirup Udara Bebas

Dibebaskan Lewat Amnesti Presiden Prabowo, 15 Napi di Nunukan Kini Hirup Udara Bebas

Razia Malam BNN Tarakan Temukan 3 Pemuda Positif Narkoba di Biliar Bom Panjang

Razia Malam BNN Tarakan Temukan 3 Pemuda Positif Narkoba di Biliar Bom Panjang

Discussion about this post

Terlaris

DPRD Soroti Degradasi Lingkungan Akibat Tambang dan Pentingnya Perhatian pada Masyarakat Adat

10/07/2025

PT MIP Merespons Gugatan Adat Tidung Sembakung dengan Niat Baik

10/07/2025

PT MIP Diduga Cemari Lingkungan di Wilayah Adat Tidung Semakung Hilir

10/07/2025

PLBN Sebatik Mangkrak, Warga Perbatasan Geruduk Usai Kunjungan Komisi II DPR RI

10/06/2025
suryaborneo.com

© 2024 www.suryaborneo.com

Tentang Kami

  • Home
  • Iklan & Advetorial
  • Kontak
  • Pedoman Media Siber
  • Redaksi
  • Standar Perlindungan Profesi Wartawan

Ikuti Kami

error: Konten dikunci !!
No Result
View All Result
  • Home
  • Daerah
    • Kaltara
    • Tarakan
    • Bulungan
    • Nunukan
    • Malinau
    • Tana Tidung
  • Nasional
  • Internasional
  • Rubrik
    • Hukum & Kriminal
    • Politik
    • Ekonomi
    • Pariwisata
    • Pendidikan
    • Olahraga
  • Video
  • Opini

© 2024 www.suryaborneo.com