Kamis, 9 Oktober 2025
suryaborneo.com
  • Home
  • Daerah
    • Kaltara
    • Tarakan
    • Bulungan
    • Nunukan
    • Malinau
    • Tana Tidung
  • Nasional
  • Internasional
  • Rubrik
    • Hukum & Kriminal
    • Politik
    • Ekonomi
    • Pariwisata
    • Pendidikan
    • Olahraga
  • Video
  • Opini
No Result
View All Result
suryaborneo.com
  • Home
  • Daerah
    • Kaltara
    • Tarakan
    • Bulungan
    • Nunukan
    • Malinau
    • Tana Tidung
  • Nasional
  • Internasional
  • Rubrik
    • Hukum & Kriminal
    • Politik
    • Ekonomi
    • Pariwisata
    • Pendidikan
    • Olahraga
  • Video
  • Opini
No Result
View All Result
suryaborneo.com
No Result
View All Result
  • Home
  • Daerah
  • Nasional
  • Internasional
  • Rubrik
  • Video
  • Opini
Home Daerah Kaltara Tarakan

Sulap Bandeng Jadi Cuan, Ini Cara KNTI Kaltara Kembangkan Usaha IRT Nelayan

by Admin
02/22/2025
in Tarakan
A A
Sulap Bandeng Jadi Cuan, Ini Cara KNTI Kaltara Kembangkan Usaha IRT Nelayan

SB, TARAKAN – Di tepian Lingkas Ujung, Kota Tarakan, puluhan ibu rumah tangga nelayan dari pesisir membuktikan, bahwa tangan mereka tak hanya pandai mengurus keluarga tetapi juga mampu meningkatkan ekonomi rumah tangga.

Melalui pelatihan UMKM perikanan yang diinisiasi Kesatuan Nelayan Tradisional Indonesia (KNTI) Kalimantan Utara (Kaltara) KNTI Kaltara, sekitar 50 IRT nelayan mendapatkan bekal untuk menghasilkan cuan (pendapatan).

Baca Juga

Alumni SMP Negeri 5 Tarakan Siap Gelar Reuni Akbar 1985–2025 di Hotel Tarakan Plaza

Warga Bantah Keterlibatan TNI di Proyek Hauling PT PRI

Mentan Pacu Kaltara Jadi Lumbung Pangan Perbatasan dan Gerbang Ekspor ke Malaysia.

Mereka (IRT nelayan) diajari bagaimana cara mengembangkan komoditas perikanan khususnya ikan bandeng agar lebih memiliki nilai jual lebih di pasaran. Hingga nantinya bisa meraup rupiah dan dapat membantu menambah penghasilan para suami sebagai nelayan.

Dari pelatihan tersebut, ikan bandeng yang dikenal memiliki banyak duri diolah menjadi produk bernilai jual tinggi, seperti bandeng tanpa duri dan kerupuk ikan yang renyah.

Ketua KNTI Kaltara, Rustan, mengatakan bahwa kegiatan ini lahir dari keprihatinan atas minimnya perhatian pemerintah terhadap ibu-ibu nelayan, yang sehari-harinya tergantung pada hasil melaut para suami dengan pendapatan tak menentu.

“Untuk ibu-ibu nelayan, sangat jarang sekali tersentuh program pemerintah,” ucap Rustan.

Dibimbing oleh pendamping dari Dinas Perikanan Kota Tarakan dan pelaku UMKM berpengalaman, puluhan ibu-ibu nelayan tak hanya mempelajari teknik pengolahan ikan yang baik. Tetapi juga diajak merevolusi cara pandang dari sekadar menjual ikan mentah yang sering jadi ikan buangan dengan harga murah menjadi produk olahan yang bernilai dan kompetitif.

“Kalau sudah dapat ilmu, tidak ada lagi ikan buangan yang dijual murah,” tegas Rustan.

Menurut Rustan, pelatihan ini juga membawa misi sosial. Banyak keluarga di Tarakan enggan memberikan ikan bandeng kepada anak-anak karena khawatir tertusuk tulang. Kini, bandeng tanpa duri hadir sebagai solusi yang aman dan nikmat.

“Kami harap ibu-ibu bisa menerapkannya untuk keluarga dulu. Saat ini, banyak masyarakat takut memberi anaknya bandeng karena risiko ketulangan,” ujarnya.

KNTI Kaltara juga mengusulkan agar produk olahan ikan bandeng ini diintegrasikan ke dalam program makanan bergizi gratis (MBG), lantaran ikan bandeng menjadi salah satu komoditas unggulan di Kaltara.

Dibalik kegiatan ini KNTI Kaltara memiliki visi besar, Dikatakan Rustan, dirinya ingin ibu-ibu ini mandiri dan produktif bahkan menjadi tulang punggung ekonomi keluarga.

“Kami coba bangkitkan semangat ibu-ibu, jadi saat suaminya melaut, mereka bisa berkarya,” jelasnya.

Mulai dari bandeng, peserta didorong bereksperimen dengan jenis ikan lain untuk membuka peluang lebih luas. Akan tetapi keterbatasan modal jadi kendala, Untuk itu, Rustan pun berharap besar pada peran pemerintah daerah.

“Kami berharap pemerintah bisa mengambil peran mengembangkan UMKM perikanan yang digagas ibu-ibu ini,” katanya.

Jika dukungan itu terwujud, dapur-dapur kecil di pesisir Tarakan berpotensi menjadi pilar ekonomi baru. Mengubah ikan yang dulu dibuang menjadi sumber cuan yang nyata.

Di sisi lain, antusiasme peserta pelatihan UMKM pun nampak begitu tinggi. Seorang ibu rumah tangga nelayan, Siti (46) yang jauh datang dari Pantai Amal mengaku senang mengikuti pelatihan ini. 

“Senang sekali, baru pertama kali dapat kesempatan begini,” ucapnya.

Bagi mereka ilmu ini bukan hanya untuk kebutuhan pribadi atau keluarga, tetapi juga peluang membuka usaha dan mendapatkan penghasilan lebih tinggi untuk menghidupi keluarganya.(OC) 

Berita Lainnya

Alumni SMP Negeri 5 Tarakan Siap Gelar Reuni Akbar 1985–2025 di Hotel Tarakan Plaza

Alumni SMP Negeri 5 Tarakan Siap Gelar Reuni Akbar 1985–2025 di Hotel Tarakan Plaza

by Admin
10/04/2025
0

TARAKAN— Alumni SMP Negeri 5 Tarakan dari berbagai angkatan tengah bersiap menyelenggarakan Reuni Akbar 1985–2025, yang dijadwalkan berlangsung pada Sabtu,...

Warga Bantah Keterlibatan TNI di Proyek Hauling PT PRI

by Admin
10/04/2025
0

SB, TARAKAN - Kegiatan pengangkutan material (hauling) proyek PT PRI yang dilaksanakan oleh PT Sheba sebagai kontraktor utama telah menjadi...

Mentan Pacu Kaltara Jadi Lumbung Pangan Perbatasan dan Gerbang Ekspor ke Malaysia.

by Admin
09/29/2025
0

SB, TARAKAN - Kalimantan Utara (Kaltara) punya potensi besar. Menteri Pertanian (Mentan) Andi Amran Sulaiman punya visi menjadikan Kaltara sebagai lumbung...

Ribuan Warga Padati Maulid Akbar Juata Permai Bersalawat di Tarakan Utara

by Admin
09/29/2025
0

SB, TARAKAN – Ribuan warga memadati Bundaran Tugu Perumahan PNS RT 21, Kelurahan Juata Permai, Kecamatan Tarakan Utara, pada Sabtu...

ALTI Siap Harumkan Kaltara di Kanca Nasional

by Admin
09/27/2025
0

SB, TARAKAN – Asosiasi Lari Trail Indonesia (ALTI) Provinsi Kalimantan Utara (Kaltara) resmi memiliki pengurus baru untuk periode 2025-2029. Pelantikan...

Wujudkan Zero Halinar, Lapas Tarakan Intensifkan Razia

by Admin
09/26/2025
0

SB, TARAKAN - Sebagai upaya meningkatkan pengawasan risiko gangguan keamanan dan ketertiban (Kamtib), Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas IIA Tarakan menggelar...

Next Post
BPPA Umumkan 18 Nama Calon Anggota Dewan Pers Periode 2025-2028

BPPA Umumkan 18 Nama Calon Anggota Dewan Pers Periode 2025-2028

Tekan Kenaikan Harga Bapok Selama Ramadhan, Bulog dan Pemkot Tarakan Akan Gelar Operasi Pasar

Tekan Kenaikan Harga Bapok Selama Ramadhan, Bulog dan Pemkot Tarakan Akan Gelar Operasi Pasar

KPU Tarakan Gelar FGD Evaluasi Pemilu 2024, Tingkatkan Kualitas Demokrasi

KPU Tarakan Gelar FGD Evaluasi Pemilu 2024, Tingkatkan Kualitas Demokrasi

Discussion about this post

Terlaris

BLK Nunukan Berbenah, Siapkan Tenaga Kerja Lokal Unggul Bersaing di Era Digital

10/08/2025

Job Fair 2025 Nunukan Buka Peluang Kerja Luas, Targetkan Penurunan Angka Pengangguran Lokal

10/08/2025

DPRD Soroti Degradasi Lingkungan Akibat Tambang dan Pentingnya Perhatian pada Masyarakat Adat

10/07/2025

PT MIP Merespons Gugatan Adat Tidung Sembakung dengan Niat Baik

10/07/2025
suryaborneo.com

© 2024 www.suryaborneo.com

Tentang Kami

  • Home
  • Iklan & Advetorial
  • Kontak
  • Pedoman Media Siber
  • Redaksi
  • Standar Perlindungan Profesi Wartawan

Ikuti Kami

error: Konten dikunci !!
No Result
View All Result
  • Home
  • Daerah
    • Kaltara
    • Tarakan
    • Bulungan
    • Nunukan
    • Malinau
    • Tana Tidung
  • Nasional
  • Internasional
  • Rubrik
    • Hukum & Kriminal
    • Politik
    • Ekonomi
    • Pariwisata
    • Pendidikan
    • Olahraga
  • Video
  • Opini

© 2024 www.suryaborneo.com