Kamis, 24 Juli 2025
suryaborneo.com
  • Home
  • Daerah
    • Kaltara
    • Tarakan
    • Bulungan
    • Nunukan
    • Malinau
    • Tana Tidung
  • Nasional
  • Internasional
  • Rubrik
    • Hukum & Kriminal
    • Politik
    • Ekonomi
    • Pariwisata
    • Pendidikan
    • Olahraga
  • Video
  • Opini
No Result
View All Result
suryaborneo.com
  • Home
  • Daerah
    • Kaltara
    • Tarakan
    • Bulungan
    • Nunukan
    • Malinau
    • Tana Tidung
  • Nasional
  • Internasional
  • Rubrik
    • Hukum & Kriminal
    • Politik
    • Ekonomi
    • Pariwisata
    • Pendidikan
    • Olahraga
  • Video
  • Opini
No Result
View All Result
suryaborneo.com
No Result
View All Result
  • Home
  • Daerah
  • Nasional
  • Internasional
  • Rubrik
  • Video
  • Opini
Home Daerah

Akademisi UBT Soroti Program Cek Kesehatan Gratis: Pemerataan dan Kualitas Layanan Harus Jadi Prioritas

by Admin
07/23/2025
in Daerah, Kaltara, Tarakan
A A
Akademisi UBT Soroti Program Cek Kesehatan Gratis: Pemerataan dan Kualitas Layanan Harus Jadi Prioritas

FOTO : Istimewa

SB, TARAKAN – Program Cek Kesehatan Gratis (CKG) yang telah digulirkan pemerintah sejak Februari lalu mendapat apresiasi luas dari berbagai kalangan, termasuk dari akademisi di Universitas Borneo Tarakan (UBT). Lebih dari 8 juta warga Indonesia telah memanfaatkan program ini, menjadikannya sebagai salah satu terobosan penting dalam upaya membangun pola hidup sehat dan kesadaran deteksi dini penyakit di masyarakat.

Namun di balik keberhasilan tersebut, muncul catatan penting agar program ini tetap konsisten dalam hal kualitas dan pemerataan layanan, terutama bagi wilayah yang selama ini sulit mengakses fasilitas kesehatan.

Baca Juga

Polres Tarakan Tes Urin Mendadak, 63 Anggota Dinyatakan Negatif

Polda Kaltara Beberkan Fakta: Dikira Kosmetik Ilegal, Ternyata 12 Kg Sabu di Pelabuhan Tengkayu I

Perusda NSP Tanggapi Keresahan Petani, 50 Ton Rumput Laut Siap Ekspor ke Belgia

Dekan Fakultas Ilmu Kesehatan UBT, Alfian Nur menilai bahwa program ini memiliki manfaat besar, khususnya dalam mengatasi hambatan ekonomi yang selama ini menjadi kendala utama masyarakat dalam mengakses layanan kesehatan.

“Tentu program ini sangat bermanfaat yah, karena pertama, kan cakupan layanan jauh lebih luas. Yang biasa mau ngecek mungkin mikir duitnya darimana sekarang seluruh masyarakat bisa, karena gratis gitu ya,” ujarnya, Rabu (23/7/2025).

Meski demikian, ia menekankan pentingnya menjaga kualitas layanan, mengingat program ini pasti membawa konsekuensi tambahan beban kerja bagi para tenaga kesehatan.

“Hanya saja perlu juga, dipikirkan tentang kualitas layanannya harus tetap dijaga. Karena secara rasional, bahwa ini pasti menjadi beban layanan bagi dokter ataupun yang dari puskesmas pasti menjadi tambahan beban kerjanya,” katanya.

“Yang harus dipikirkan tentu saja, bagaimana layanan ini lebih luas, lebih merata bagi masyarakat-masyarakat yang mungkin kemarin tidak bisa memeriksa sekarang bisa. Tapi kualitasnya harus tetap dijaga,” lanjut Alfian.

Alfian juga menyoroti strategi teknis dalam pelaksanaan CKG yang dinilainya sangat inovatif, karena tidak lagi menunggu masyarakat datang ke fasilitas layanan, melainkan justru unit layanan yang proaktif menjangkau masyarakat.

“Tadi strategisnya luar biasa menurut saya, karena tidak sekedar menunggu datang. Karena kalau menunggu di unit layanan itu saya yakin kalau datang berbondong-bondong dengan gedung yang mungkin tidak begitu besar,” ungkapnya.

Lebih jauh, ia juga menyoroti pentingnya pemeriksaan kesehatan anak dalam program ini. Menurutnya, perhatian pada generasi muda sangat krusial karena mereka adalah penentu masa depan bangsa.

“Anak yang sehat adalah kunci bangsa yang maju,” pungkasnya. (sdq)

Berita Lainnya

Polres Tarakan Tes Urin Mendadak, 63 Anggota Dinyatakan Negatif

Polres Tarakan Tes Urin Mendadak, 63 Anggota Dinyatakan Negatif

by Admin
07/23/2025
0

SB, TARAKAN – Sebagai bentuk penguatan pengawasan internal, Polres Tarakan melaksanakan tes urin secara mendadak terhadap puluhan anggotanya. Kegiatan ini...

Polda Kaltara Beberkan Fakta: Dikira Kosmetik Ilegal, Ternyata 12 Kg Sabu di Pelabuhan Tengkayu I

Polda Kaltara Beberkan Fakta: Dikira Kosmetik Ilegal, Ternyata 12 Kg Sabu di Pelabuhan Tengkayu I

by Admin
07/23/2025
0

SB, TARAKAN – Dugaan penyelundupan kosmetik ilegal ke Tarakan ternyata berujung pada pengungkapan kasus narkotika besar. Dua pria diamankan aparat...

Perusda NSP Tanggapi Keresahan Petani, 50 Ton Rumput Laut Siap Ekspor ke Belgia

Perusda NSP Tanggapi Keresahan Petani, 50 Ton Rumput Laut Siap Ekspor ke Belgia

by Admin
07/23/2025
0

SB, NUNUKAN – Setelah bertahun-tahun petani rumput laut di Nunukan menghadapi ketidakpastian harga jual hasil panen, Perusahaan Daerah (Perusda) Nusa...

DPRD Nunukan Soroti Aktivasi Perusda NSP Tanpa Pemberitahuan

DPRD Nunukan Soroti Aktivasi Perusda NSP Tanpa Pemberitahuan

by Admin
07/23/2025
0

SB, NUNUKAN – Pengiriman perdana rumput laut oleh Perusahaan Daerah (Perusda) Nusa Serambi Persada (NSP) ke Pinrang justru berbuntut kritikan...

DPRD Kaltara Fasilitasi Pertemuan FKUI dan PT. Intracawood, Bahas Pengakuan Kemitraan Hingga Tunggakan BPJS

DPRD Kaltara Fasilitasi Pertemuan FKUI dan PT. Intracawood, Bahas Pengakuan Kemitraan Hingga Tunggakan BPJS

by Admin
07/23/2025
0

SB, TARAKAN – Persoalan hubungan industrial antara Federasi Kebangkitan Buruh Indonesia (FKUI) dengan PT. Intracawood Manufacturing belum juga menemukan titik...

Gerak-Gerik Mencurigakan di Pelabuhan Tengkayu I, Polisi Gagalkan Penyelundupan 12 Kg Sabu Asal Sungai Nyamuk

Gerak-Gerik Mencurigakan di Pelabuhan Tengkayu I, Polisi Gagalkan Penyelundupan 12 Kg Sabu Asal Sungai Nyamuk

by Admin
07/23/2025
0

SB, TARAKAN – Gerak-gerik mencurigakan seorang penumpang speedboat asal Sungai Nyamuk yang baru tiba di Pelabuhan Tengkayu I, Tarakan, Rabu...

Next Post
DPRD Nunukan Soroti Aktivasi Perusda NSP Tanpa Pemberitahuan

DPRD Nunukan Soroti Aktivasi Perusda NSP Tanpa Pemberitahuan

Perusda NSP Tanggapi Keresahan Petani, 50 Ton Rumput Laut Siap Ekspor ke Belgia

Perusda NSP Tanggapi Keresahan Petani, 50 Ton Rumput Laut Siap Ekspor ke Belgia

Polda Kaltara Beberkan Fakta: Dikira Kosmetik Ilegal, Ternyata 12 Kg Sabu di Pelabuhan Tengkayu I

Polda Kaltara Beberkan Fakta: Dikira Kosmetik Ilegal, Ternyata 12 Kg Sabu di Pelabuhan Tengkayu I

Discussion about this post

Terlaris

Polres Tarakan Tes Urin Mendadak, 63 Anggota Dinyatakan Negatif

Polres Tarakan Tes Urin Mendadak, 63 Anggota Dinyatakan Negatif

07/23/2025
Polda Kaltara Beberkan Fakta: Dikira Kosmetik Ilegal, Ternyata 12 Kg Sabu di Pelabuhan Tengkayu I

Polda Kaltara Beberkan Fakta: Dikira Kosmetik Ilegal, Ternyata 12 Kg Sabu di Pelabuhan Tengkayu I

07/23/2025
Perusda NSP Tanggapi Keresahan Petani, 50 Ton Rumput Laut Siap Ekspor ke Belgia

Perusda NSP Tanggapi Keresahan Petani, 50 Ton Rumput Laut Siap Ekspor ke Belgia

07/23/2025
DPRD Nunukan Soroti Aktivasi Perusda NSP Tanpa Pemberitahuan

DPRD Nunukan Soroti Aktivasi Perusda NSP Tanpa Pemberitahuan

07/23/2025
suryaborneo.com

© 2024 www.suryaborneo.com

Tentang Kami

  • Home
  • Iklan & Advetorial
  • Kontak
  • Pedoman Media Siber
  • Redaksi
  • Standar Perlindungan Profesi Wartawan

Ikuti Kami

error: Konten dikunci !!
No Result
View All Result
  • Home
  • Daerah
    • Kaltara
    • Tarakan
    • Bulungan
    • Nunukan
    • Malinau
    • Tana Tidung
  • Nasional
  • Internasional
  • Rubrik
    • Hukum & Kriminal
    • Politik
    • Ekonomi
    • Pariwisata
    • Pendidikan
    • Olahraga
  • Video
  • Opini

© 2024 www.suryaborneo.com