Sabtu, 26 Juli 2025
suryaborneo.com
  • Home
  • Daerah
    • Kaltara
    • Tarakan
    • Bulungan
    • Nunukan
    • Malinau
    • Tana Tidung
  • Nasional
  • Internasional
  • Rubrik
    • Hukum & Kriminal
    • Politik
    • Ekonomi
    • Pariwisata
    • Pendidikan
    • Olahraga
  • Video
  • Opini
No Result
View All Result
suryaborneo.com
  • Home
  • Daerah
    • Kaltara
    • Tarakan
    • Bulungan
    • Nunukan
    • Malinau
    • Tana Tidung
  • Nasional
  • Internasional
  • Rubrik
    • Hukum & Kriminal
    • Politik
    • Ekonomi
    • Pariwisata
    • Pendidikan
    • Olahraga
  • Video
  • Opini
No Result
View All Result
suryaborneo.com
No Result
View All Result
  • Home
  • Daerah
  • Nasional
  • Internasional
  • Rubrik
  • Video
  • Opini
Home Daerah

Nunukan dalam Ancaman!, Garis Depan NKRI yang Kian Rawan Disusupi Bahaya Laten

by Admin
07/25/2025
in Daerah, Kaltara, Nunukan
A A
Nunukan dalam Ancaman!, Garis Depan NKRI yang Kian Rawan Disusupi Bahaya Laten

FOTO Kaban Kesbangpol Nunukan Hasan Basri saat mendengarkan masukan dan juga peryataan dari salah seorang undangan dalam kegiatan coffe morning di ruang pertemuan Resto Lenfin Nunukan.

SB, NUNUKAN – Kabupaten Nunukan di Kalimantan Utara kian menegaskan perannya sebagai garis depan pertahanan Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI). Namun, alih-alih hanya menjadi simbol kedaulatan, daerah ini kini juga menjadi titik rawan yang diintai berbagai ancaman serius baik dari dalam negeri maupun luar negeri.

Ancaman yang mengintai bukanlah isapan jempol. Wilayah ini menjadi jalur masuk bagi peredaran narkoba, illegal fishing, perdagangan orang (TPPO), hingga potensi aksi terorisme, yang kini kian masif terjadi di daerah perbatasan. Pernyataan tegas ini disampaikan langsung oleh Kepala Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Bakesbangpol) Nunukan, Hasan Basri, dalam kegiatan coffee morning bersama insan pers dan elemen intelijen, Selasa (22/7/2025).

Baca Juga

Gaduh Ijazah Palsu, Ketua KI Kaltara : Tak Apa Paket C, Tapi Setidaknya Ijazahnya Asli

Marak Ijazah Palsu, Komisi Informasi Perjuangkan Kewenangan Bawaslu Verifikasi Ijazah Caleg dan Kepala Daerah

DPRD Kaltara Gelar Rapat Maraton Bahas Sinkronisasi RTRW Provinsi dan Kabupaten/Kota

“Pelita diharapkan menjadi benteng pertahanan, khususnya mengingat isu agama seringkali dimanfaatkan untuk memecah belah masyarakat, tidak hanya di Indonesia, tetapi juga di negara lain. Nunukan, sebagai ‘beranda depan NKRI’ harus dijaga keamanannya untuk menjaga citra Indonesia di mata negara tetangga,” kata Hasan Basri kepada sejumlah media

Pada kegiatan Kewaspadaan dini untuk deteksi dan pencegahan potensi Ancaman, Tantangan, Hambatan, Gangguan (ATHG) di bidang Ideologi, Politik, Ekonomi, Sosial, Budaya, dan Pertahanan Keamanan (Ipoleksosbudkam) yang dikemas dalam kegiatan coffee morning di ruang pertemuan Resto Lenfin itu, Hasan menyampaikan salah satu langkah konkret yang tengah dijalankan pemerintah daerah melalui Bakesbangpol adalah pembentukan Forum Pemuda Lintas Agama (Pelita).

Forum ini, kata dia, dirancang untuk menjadi garda terdepan dalam deteksi dini dan pencegahan radikalisme serta penyebaran narkoba, terutama di kalangan anak muda.

“Fokus utama Pelita adalah mempererat kerukunan antar umat beragama, mengingat kerentanan wilayah terhadap isu-isu agama yang berpotensi memecah belah,” ungkapnya.

Hasan menekankan bahwa Pelita tidak berdiri sendiri. Forum ini secara langsung diintegrasikan dengan program kerja Kesbangpol dan Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD), sehingga keberlanjutan program akan terjamin setidaknya hingga lima tahun ke depan.

Di sisi lain, peran Kementerian Agama juga dinilai penting dalam penguatan program ini. Edukasi terhadap pemuda tentang nilai-nilai toleransi, kebangsaan, dan penangkalan terhadap ajaran ekstrem menjadi perhatian bersama.

“Kerjasama dengan Kementerian Agama menjadi kunci dalam mengedukasi pemuda agar terhindar dari paham radikal dan pengaruh negatif lainnya,” tambahnya.

Lebih jauh, Hasan juga mewanti-wanti tentang ancaman eksternal yang bersifat teritorial. Beberapa wilayah perbatasan seperti Sebatik, Krayan, dan Kabudaya dinilai sangat rentan terhadap potensi kehilangan wilayah jika tidak diawasi secara ketat.

“Bahaya laten yang mengintai bukan hanya dari dalam, tetapi juga dari luar. Potensi hilangnya wilayah seperti Sebatik, Krayan, dan Kabudaya ke negara tetangga harus jadi perhatian serius. Perbatasan seringkali menjadi titik awal perpecahan suatu negara, sehingga kewaspadaan dan kesigapan menjadi kunci utama,” jelas Hasan Basri.

Dirinya pun berharap inisiatif Pelita bisa menjadi role model atau percontohan bagi wilayah-wilayah perbatasan lain di seluruh Indonesia.

“Inisiatif Pelita, dengan fokus pada pemuda lintas agama, menjadi salah satu langkah strategis untuk menjaga keutuhan NKRI dari ancaman di wilayah perbatasan. Semoga inisiatif ini dapat menjadi contoh bagi daerah perbatasan lainnya di Indonesia,” pungkasnya. (dln)

Berita Lainnya

Gaduh Ijazah Palsu, Ketua KI Kaltara : Tak Apa Paket C, Tapi Setidaknya Ijazahnya Asli

Gaduh Ijazah Palsu, Ketua KI Kaltara : Tak Apa Paket C, Tapi Setidaknya Ijazahnya Asli

by Admin
07/26/2025
0

SB, TARAKAN – Polemik maraknya ijazah palsu dalam prosesi Pemilihan Umum (Pemilu) dinilai tak bisa dilepaskan dari peran partai politik...

Marak Ijazah Palsu, Komisi Informasi Perjuangkan Kewenangan Bawaslu Verifikasi Ijazah Caleg dan Kepala Daerah

Marak Ijazah Palsu, Komisi Informasi Perjuangkan Kewenangan Bawaslu Verifikasi Ijazah Caleg dan Kepala Daerah

by Admin
07/26/2025
0

SB, TARAKAN – Komisi Informasi (KI) Provinsi Kalimantan Utara (Kaltara) tengah memperjuangkan agar Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) diberikan kewenangan untuk...

DPRD Kaltara Gelar Rapat Maraton Bahas Sinkronisasi RTRW Provinsi dan Kabupaten/Kota

DPRD Kaltara Gelar Rapat Maraton Bahas Sinkronisasi RTRW Provinsi dan Kabupaten/Kota

by Admin
07/26/2025
0

SB, TANJUNG SELOR – Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Provinsi Kalimantan Utara (Kaltara) melalui Panitia Khusus (Pansus) Rencana Tata Ruang...

Respon Eksekutif Terhadap Kritik dan Masukan Legislatis Soal Realisasi APBD 2024

Respon Eksekutif Terhadap Kritik dan Masukan Legislatis Soal Realisasi APBD 2024

by Admin
07/26/2025
0

SB, NUNUKAN - Rapat Paripurna DPRD Kabupaten Nunukan pada Selasa, 23 Juli 2025 menjadi forum penting bagi Pemerintah Kabupaten (Pemkab)...

Malu dan Takut karena KDRT, Suami Pilih Gantung Diri di Samping Rumah

Malu dan Takut karena KDRT, Suami Pilih Gantung Diri di Samping Rumah

by Admin
07/26/2025
0

SB, NUNUKAN - Warga di Jalan Brigade RT 29, Nunukan Barat, Nunukan, Kalimantan Utara, mendadak diselimuti duka. Hal itu terjadi...

Ketua Komisi I DPRD Tarakan Soroti Empat Program Prioritas, Dari Hydrant Hingga PTSL Berbasis APBD

60 Persen Wajib Tenaga Lokal, DPRD Tarakan Dorong Raperda untuk Lindungi Pekerja Asli Daerah

by Admin
07/25/2025
0

SB, TARAKAN – Ketimpangan serapan tenaga kerja lokal di daerah sendiri jadi sorotan Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Tarakan....

Next Post
200 Pelanggar Ditindak di Hari ke-10 Operasi Patuh Kayan 2025, Fokus di Titik Rawan Tarakan

200 Pelanggar Ditindak di Hari ke-10 Operasi Patuh Kayan 2025, Fokus di Titik Rawan Tarakan

Ketua Komisi I DPRD Tarakan Soroti Empat Program Prioritas, Dari Hydrant Hingga PTSL Berbasis APBD

Ketua Komisi I DPRD Tarakan Soroti Empat Program Prioritas, Dari Hydrant Hingga PTSL Berbasis APBD

Ketua Komisi I DPRD Tarakan Soroti Empat Program Prioritas, Dari Hydrant Hingga PTSL Berbasis APBD

60 Persen Wajib Tenaga Lokal, DPRD Tarakan Dorong Raperda untuk Lindungi Pekerja Asli Daerah

Discussion about this post

Terlaris

Gaduh Ijazah Palsu, Ketua KI Kaltara : Tak Apa Paket C, Tapi Setidaknya Ijazahnya Asli

Gaduh Ijazah Palsu, Ketua KI Kaltara : Tak Apa Paket C, Tapi Setidaknya Ijazahnya Asli

07/26/2025
Marak Ijazah Palsu, Komisi Informasi Perjuangkan Kewenangan Bawaslu Verifikasi Ijazah Caleg dan Kepala Daerah

Marak Ijazah Palsu, Komisi Informasi Perjuangkan Kewenangan Bawaslu Verifikasi Ijazah Caleg dan Kepala Daerah

07/26/2025
DPRD Kaltara Gelar Rapat Maraton Bahas Sinkronisasi RTRW Provinsi dan Kabupaten/Kota

DPRD Kaltara Gelar Rapat Maraton Bahas Sinkronisasi RTRW Provinsi dan Kabupaten/Kota

07/26/2025
Respon Eksekutif Terhadap Kritik dan Masukan Legislatis Soal Realisasi APBD 2024

Respon Eksekutif Terhadap Kritik dan Masukan Legislatis Soal Realisasi APBD 2024

07/26/2025
suryaborneo.com

© 2024 www.suryaborneo.com

Tentang Kami

  • Home
  • Iklan & Advetorial
  • Kontak
  • Pedoman Media Siber
  • Redaksi
  • Standar Perlindungan Profesi Wartawan

Ikuti Kami

error: Konten dikunci !!
No Result
View All Result
  • Home
  • Daerah
    • Kaltara
    • Tarakan
    • Bulungan
    • Nunukan
    • Malinau
    • Tana Tidung
  • Nasional
  • Internasional
  • Rubrik
    • Hukum & Kriminal
    • Politik
    • Ekonomi
    • Pariwisata
    • Pendidikan
    • Olahraga
  • Video
  • Opini

© 2024 www.suryaborneo.com