Rabu, 9 Juli 2025
suryaborneo.com
  • Home
  • Daerah
    • Kaltara
    • Tarakan
    • Bulungan
    • Nunukan
    • Malinau
    • Tana Tidung
  • Nasional
  • Internasional
  • Rubrik
    • Hukum & Kriminal
    • Politik
    • Ekonomi
    • Pariwisata
    • Pendidikan
    • Olahraga
  • Video
  • Opini
No Result
View All Result
suryaborneo.com
  • Home
  • Daerah
    • Kaltara
    • Tarakan
    • Bulungan
    • Nunukan
    • Malinau
    • Tana Tidung
  • Nasional
  • Internasional
  • Rubrik
    • Hukum & Kriminal
    • Politik
    • Ekonomi
    • Pariwisata
    • Pendidikan
    • Olahraga
  • Video
  • Opini
No Result
View All Result
suryaborneo.com
No Result
View All Result
  • Home
  • Daerah
  • Nasional
  • Internasional
  • Rubrik
  • Video
  • Opini
Home Daerah

Disdikbud Kaltara Siap Jalankan SPMB, Diyakini Bisa Cegah Murid Titipan

by Admin
06/12/2025
in Daerah, Kaltara, Pendidikan, Tarakan
A A
Disdikbud Kaltara Siap Jalankan SPMB, Diyakini Bisa Cegah Murid Titipan

PAPARAN : Hasanuddin saat memberikan paparannya terkait SPMB yang segera digelar dalam waktu dekat.

SB, TARAKAN – Peralihan sistem Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) menjadi Seleksi Penerimaan Murid Baru (SPMB) harus menjadi perhatian para orang tua calon murid. Pasalnya, peralihan ini terdapat perubahan yang harus disesuaikan dengan harapan orang tua saat ini.

Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Disdikbud Kaltara, Hasanuddin mengatakan, salah satu perubahan yang mencolok adalah peralihan mekanisme zonasi, menjadi domisili. Perubahan ini bukan hanya pada nama, namun juga mekanismenya. Pada sistem zonasi, sekolah menggunakan indikator jarak, sementara pada sistem domisili, indikatornya menggunakan nilai murid.

Baca Juga

Tuntutan Mati Dinilai Tanpa Dasar, Pengacara: Daniel Costa Hanya Antar Kunci, Bukan Bandar!

Belum Siap, Sebatik Tak Layak DOB

Grand Tarakan Mall Bangkit, Diminati Ribuan Pengunjung per Hari

“Jadi tidak ada lagi wilayah, yang kemarin kita sebut wilayah ‘PHP’ dan segala macam, (sekarang) tidak ada. Semua calon peserta didik yang mau masuk ke SMA dan sederajat, punya kesempatan yang sama, yang jauh di sana juga, yang jelas dia masuk dalam kewilayahan yang sudah ditentukan, apabila nilainya memenuhi untuk masuk ke satuan pendidikan itu, dia pasti masuk,” papar Hasanuddin.

Bagaimana bila nilai kedua pendaftar sama? Hasanuddin menekankan, pendaftar akan masuk pada syarat kedua. “Baru indikator jarak yang kami lakukan untuk menjadi seleksi, kalaupun jarak (dan nilainya) sama, yang menjadi seleksi adalah usia,” tambahnya.

Peralihan ini sudah dipraktikkan melalui uji coba sampai tanggal 13 Juni 2025. Setelahnya, kata Hasanuddin, akan disiapkan aplikasi yang rencananya dimulai tanggal 18 Juni hingga 26 Juni 2025 mendatang. Selain itu, Disdikbud Kaltara bersama Organisasi Perangkat Daerah (OPD) lainnya yang dititahkan Gubernur Kaltara untuk menjalankan program ini harus bersinergi agar kegiatan berjalan dengan baik tanpa kendala.

“Tahun ini alhamdulillah, teman teman dari OPD, karena memang SK, menurut Permen Diknasmen (Peraturan Menteri Pendidikan Dasar dan Menengah) nomor 3 (Tahun 2025 tentang SPMB) tadi bahwa memang SK ditentukan oleh kepala daerah dan melibatkan OPD terkait,” ungkapnya.

Hasanuddin memaparkan, ada 3 hal yang harus mereka lakukan selama pelaksanaan SPMB tahun ini. Yang pertama, kata dia, pihaknya harus mengikuti ketentuan yang berlaku. Yang kedua, katanya, terus melakukan sosialisasi kepada masyarakat agar proses SPMB ini dipahami dan berjalan dengan baik.

“Yang ketiga, lakukan transparansi semua pihak, baik masyarakat maupun kemana saja,” katanya.

Berpedoman dengan tuntutan itu, Hasanuddin memastikan, nanti tidak ada lagi cela bagi orang tua atau orang lainnya memasukkan anaknya melalui jalur yang ‘salah’. Pasalnya, aturan yang diterapkan melalui SPMB terekam dengan baik dan tidak dapat dimanipulasi.

“Siapa pun tidak berani, karena ini barang sudah dilihat semua. Saya berharap, tidak ada lagi siswa yang dikeluarkan gara-gara protes orang, karena itu kan manipulasi kemarin yang KK (Kartu Keluarga). Ada KK tempel KK apa. Setelah itu, kita pasang (aturan) KK tempel gak bisa masukkan, sudah berkurang masyarakat yang protes,” katanya.

Ditambah lagi, beber Hasanuddin, adanya aturan nilai yang ketat membuat orang tua harus mengikuti aturan yang telah ditetapkan. “Misal, saya nilai 30, terus adik nilai 20, Adik diterima dengan nilai segitu, saya tidak diterima, itu otomatis saya pasti komplain, toh,” katanya.

Selanjutnya, kata Hasanuddin, mekanisme waktu pendaftaran sampai prosedur juga menjadi perhatian agar tidak menimbulkan masalah kedepannya. Terkait waktu, pendaftaran dibuka pada 18 Juni 2025 sekira pukul 00.00 Wita. Pendaftaran ini dibuka dengan 3 jalur, yakni jalur afirmasi, jalur prestasi dan jalur mutasi. Bila semua belum memenuhi, akan ada jalur domisili.

“Sampai tanggal 21 Juni, jam 12 kita tutup (pendaftaran). Lalu kita lakukan verifikasi sampai tengah malam. Yang kita verifikasi selain datanya, itu kuotanya, masih ada nggak sisa kuotanya dari 3 jalur nih, untuk kita pindahkan nanti ke jalur domisili supaya tidak ada lagi celah (murid titipan),” katanya.

Hal ini sesuai dengan aturan yang dikutik di Pasal 6 Permen Dikdasmen nomor 3 tahun 2025 Tentang SPMB. Dalam aturan ini disebutkan SPMB dilaksanakan empat jalur utama, yakni domisili, afirmasi, prestasi, dan mutasi. Namun pada pasal 7 aturan ini disebutkan bahwa “Jalur prestasi tidak berlaku untuk SD”. Selanjutnya, aturan ini juga dikecualikan untuk sejumlah sekolah khusus, seperti sekolah luar biasa, sekolah layanan khusus, sekolah di daerah 3T (Tertinggal, Terdepan, Terluar), dan sekolah dengan jumlah anak usia sekolah yang terbatas.

Terkait jalur domisili, dalam aturan tersebut disebutkan bahwa calon murid wajib memiliki KK yang diterbitkan minimal satu tahun sebelum mendaftar. Saking ketatnya, nama orang tua di dalam KK juga harus sesuai dengan dokumen lain. Jika berbeda, harus dibuktikan lewat akta kematian, perceraian, atau kondisi lain yang disahkan oleh pemerintah daerah.

Sementara untuk calon murid dari jalur mutasi wajib menyertakan surat penugasan dari instansi tempat orang tua bekerja serta surat pindah domisili dari pejabat berwenang. Jika mutasi karena anak guru, diperlukan surat tugas sebagai guru dan KK. Surat penugasan orang tua harus diterbitkan paling lama satu tahun sebelum pendaftaran.

“Nanti tanggal 22 pukul 22.00 Wita, itu buka untuk jalur domisili dan kuota sudah berubah nantinya, sudah bertambah. Kalau di 3 jalur tadi ini tidak terisi, tapi kalau semua terisi, itu tetap kuotanya. Kuota untuk jalur domisili tidak berkurang, tapi bertambah boleh. Karena hasil dari 3 jalur tadi kami pindah untuk ke domisili. Sehingga tidak ada celah untuk itu (murid titipan). Nanti itu sampai tanggal 28 pukul 12.00 Wita sebelum kami lakukan pengumuman secara resmi,” tutup Hasanuddin. (sdq)

Berita Lainnya

Tuntutan Mati Dinilai Tanpa Dasar, Pengacara: Daniel Costa Hanya Antar Kunci, Bukan Bandar!

Tuntutan Mati Dinilai Tanpa Dasar, Pengacara: Daniel Costa Hanya Antar Kunci, Bukan Bandar!

by Admin
07/08/2025
0

SB, TARAKAN – Sidang lanjutan kasus 74 kilogram sabu dengan tiga terdakwa, Widi, Ari, dan Daniel Costa (DC), kembali digelar...

Belum Siap, Sebatik Tak Layak DOB

Belum Siap, Sebatik Tak Layak DOB

by Admin
07/08/2025
0

SB, NUNUKAN – Wacana pemekaran wilayah Kecamatan Sebatik menjadi Daerah Otonomi Baru (DOB) dinilai masih terlalu dini. Anggota DPRD Nunukan,...

Grand Tarakan Mall Bangkit, Diminati Ribuan Pengunjung per Hari

Grand Tarakan Mall Bangkit, Diminati Ribuan Pengunjung per Hari

by Admin
07/08/2025
0

SB, TARAKAN – Grand Tarakan Mall (GTM) menunjukkan geliat kebangkitan signifikan dalam beberapa tahun terakhir. Setelah sempat dijuluki sebagai salah...

Ayah Bejat Perkosa Anak Kandungnya Ditangkap Polisi

Ayah Bejat Perkosa Anak Kandungnya Ditangkap Polisi

by Admin
07/08/2025
0

SB, NUNUKAN - Entah kalimat apa yang pantas diberikan kepada seorang ayah berinisial K (49), yang tega memperkosa anak kandungnya...

PWI Tarakan Sukses Gelar OKK Perdana, Diikuti 14 Jurnalis Lokal

PWI Tarakan Sukses Gelar OKK Perdana, Diikuti 14 Jurnalis Lokal

by Admin
07/07/2025
0

SB, TARAKAN – Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Kota Tarakan sukses melaksanakan kegiatan Orientasi Kewartawanan dan Keorganisasian (OKK) perdana yang berlangsung...

Kesehatan Turun, PMI Korban Penikaman Batal ke Balikpapan

Kesehatan Turun, PMI Korban Penikaman Batal ke Balikpapan

by Admin
07/07/2025
0

SB, NUNUKAN – Setelah menunggu lebih dari 10 hari dan menjalani perawatan intensif di RSUD Nunukan, Syahrir (53), seorang Pekerja...

Next Post
Ratusan PMI Dideportasi dari Malaysia, Satu Orang Alami Gangguan Jiwa

Ratusan PMI Dideportasi dari Malaysia, Satu Orang Alami Gangguan Jiwa

Program Prioritas Jalan, Bupati Nunukan Yakin Belanja Rutin Pegawai Aman

Program Prioritas Jalan, Bupati Nunukan Yakin Belanja Rutin Pegawai Aman

Siap-siap Pulang, Jemaah Haji Asal Nunukan Dijadwalkan Tiba 24 Juni

Siap-siap Pulang, Jemaah Haji Asal Nunukan Dijadwalkan Tiba 24 Juni

Discussion about this post

Terlaris

Tuntutan Mati Dinilai Tanpa Dasar, Pengacara: Daniel Costa Hanya Antar Kunci, Bukan Bandar!

Tuntutan Mati Dinilai Tanpa Dasar, Pengacara: Daniel Costa Hanya Antar Kunci, Bukan Bandar!

07/08/2025
Belum Siap, Sebatik Tak Layak DOB

Belum Siap, Sebatik Tak Layak DOB

07/08/2025
Grand Tarakan Mall Bangkit, Diminati Ribuan Pengunjung per Hari

Grand Tarakan Mall Bangkit, Diminati Ribuan Pengunjung per Hari

07/08/2025
Ayah Bejat Perkosa Anak Kandungnya Ditangkap Polisi

Ayah Bejat Perkosa Anak Kandungnya Ditangkap Polisi

07/08/2025
suryaborneo.com

© 2024 www.suryaborneo.com

Tentang Kami

  • Home
  • Iklan & Advetorial
  • Kontak
  • Pedoman Media Siber
  • Redaksi
  • Standar Perlindungan Profesi Wartawan

Ikuti Kami

error: Konten dikunci !!
No Result
View All Result
  • Home
  • Daerah
    • Kaltara
    • Tarakan
    • Bulungan
    • Nunukan
    • Malinau
    • Tana Tidung
  • Nasional
  • Internasional
  • Rubrik
    • Hukum & Kriminal
    • Politik
    • Ekonomi
    • Pariwisata
    • Pendidikan
    • Olahraga
  • Video
  • Opini

© 2024 www.suryaborneo.com