Kamis, 27 November 2025
suryaborneo.com
  • Home
  • Daerah
    • Kaltara
    • Tarakan
    • Bulungan
    • Nunukan
    • Malinau
    • Tana Tidung
  • Nasional
  • Internasional
  • Rubrik
    • Hukum & Kriminal
    • Politik
    • Ekonomi
    • Pariwisata
    • Pendidikan
    • Olahraga
  • Video
  • Opini
No Result
View All Result
suryaborneo.com
  • Home
  • Daerah
    • Kaltara
    • Tarakan
    • Bulungan
    • Nunukan
    • Malinau
    • Tana Tidung
  • Nasional
  • Internasional
  • Rubrik
    • Hukum & Kriminal
    • Politik
    • Ekonomi
    • Pariwisata
    • Pendidikan
    • Olahraga
  • Video
  • Opini
No Result
View All Result
suryaborneo.com
No Result
View All Result
  • Home
  • Daerah
  • Nasional
  • Internasional
  • Rubrik
  • Video
  • Opini
Home Daerah

Iyun Anye, Nenek Telinga Panjang Berusia 100 Tahun dari Suku Dayak Umaq Kulit

by Admin
01/18/2025
in Daerah
A A
Iyun Anye, Nenek Telinga Panjang Berusia 100 Tahun dari Suku Dayak Umaq Kulit

Nampak Iyun Anye dari suku Dayak Umaq Kulit.

SB, BULUNGAN – Tak banyak orang mengetahui sosok perempuan telinga panjang yang usianya telah menginjak 100 tahun yang berasal dari suku Dayak Umaq Kulit.

Adalah Iyun Anye, seorang perempuan tua dengan telinga panjang dan memiliki tato di tubuhnya. Saat ini ia tinggal di Desa Tengkapak, Kabupaten Bulungan.

Baca Juga

Bank Indonesia Perkuat Pemerataan Literasi Keuangan Bagi Penyandang Disabilitas

Walikota Tarakan Buka Pelaksanaan Turnamen Sepak Bola DPRD CUP II

Datangi Kantor PT. ISI di Tanah Kuning, Pemilik Lahan Minta Kembalikan Sertifikat

Iyun Anye berasal dari suku Dayak Umaq Kulit, merupakan rumpun Apo Kayan yang tersebar di Serawak, Malaysia, Kalimantan Utara, hingga Kalimantan Timur.

Apo Kayan sendiri merupakan kawasan dataran tinggi atau pegunungan yang dialiri oleh sebuah sungai besar yaitu Sungai Kayan.

Selain memiliki telinga panjang, Iyun Anye juga memiliki tato atau bettik (bahasa Umaq Kulit)
di kedua tangannya.

Namun kini keindahan gambar (tato) yang melekat di tubuhnya menciut seiring keriput yang mengikuti perubahan usianya.

Iyun Anye yang memiliki sembilan orang anak kini tidak bisa beraktifitas seperti biasaanya, ia hanya berbaring, tidur dan makan.

Suaranya pun sudah tidak terdengar jelas lagi, bahkan pendengarannya tak seperti waktu masa mudanya.

Salah seorang anak Iyun Anye, Unggek, hingga saat ini merawat orang tuanya (Iyun Anye) yang sudah menginjak usia satu abad. Bahkan, Iyun Anye kerap mengeluhkan sakit di belakang badannya.

“Sekarang saya ibaratnya memelihara bayi,” ucap unggek sambil mengisahkan sosok orang tua yang dihormatinya.

Untuk dapat berkomunikasi dengan Iyun Anye, Unggek harus berteriak nyaring di telinga ibunya.

Lantas, Unggek bercerita lebih jauh, dibalik usianya bisa sampai 100 tahun, diketahui Iyun Anye tidak pernah memakan micin. Sehingga kondisi kesehatannya normal.

“Makanan keluarga kami sederhana, sayur yang kami ambil tidak menggunakan pupuk yang berbahan kimia,” terangnnya

Unggek juga menerangkan, alasan budaya telinga panjang menjadi terputus karena masyarakat sudah mengenal sekolah.

“Mereka mau sekolah dan ikut orang, mungkin gengsi atau malu dengan telinganya,” terangnya.

Ia menuturkan, Iyun tidak pernah memasangkan pemberat (telinga) kepada sembilan orang anaknya. Namun, keluarga Iyun telah menggunting telinganya.

“Mungkin mereka malu karena dianggap berbeda oleh orang luar,” ucap Unggek.

Unggek menjelaskan, ia tidak pernah malu dengan kondisi Iyun yang bertelinga Panjang dan bertato.

“Saya tidak malu, dia orang tua saya. Tato dan telinga (panjang) adalah budaya saya,” ucapnya.

Bahkan saat berada di tempat umum, sejumlah orang kerap mengerumuni Iyun lantaran dinilai Unik. Bahkan kerap diminta untuk berswafoto.

Unggek pun mengatakan, tidak paham akan arti ukiran tato di kedua tangannya yang dimiliki Iyun.

“Iyun tidak pernah menceritakan sejarah hidup kepada anaknya secara mendalam,” pungkasnya. (OC/SB)

Tags: Iyun AnyeKaltaraSuku Dayak

Berita Lainnya

Bank Indonesia Perkuat Pemerataan Literasi Keuangan Bagi Penyandang Disabilitas

Bank Indonesia Perkuat Pemerataan Literasi Keuangan Bagi Penyandang Disabilitas

by Admin
11/24/2025
0

BULUNGAN – Kantor Perwakilan Bank Indonesia Provinsi Kalimantan Utara (KPwBI Prov. Kaltara) kembali menunjukkan komitmennya dalam mendorong inklusi keuangan melalui...

Walikota Tarakan Buka Pelaksanaan Turnamen Sepak Bola DPRD CUP II

Walikota Tarakan Buka Pelaksanaan Turnamen Sepak Bola DPRD CUP II

by Admin
11/22/2025
0

SB- TARAKAN- Walikota Tarakan dr. Khairul M.Kes., membuka secara resmi putarann DPRD  Tarakan CUP II yang diikuti sebanyak 21 tim...

Datangi Kantor PT. ISI di Tanah Kuning, Pemilik Lahan Minta Kembalikan Sertifikat

Datangi Kantor PT. ISI di Tanah Kuning, Pemilik Lahan Minta Kembalikan Sertifikat

by Admin
11/21/2025
0

SB-Bulungan-Pemilik lahan bersama dengan Tokoh Adat, Masyarakat, dan juga Lembaga Swadaya Masyarakat (LSM), mendatangi kantor  PT. ISI (Indonesia Strategis Industri),...

Anak PMI di Sabah Terancam Putus Sekolah, Nunukan Desak Pemerintah Pusat Prioritaskan Sekolah Rakyat

by Admin
11/19/2025
0

SB, NUNUKAN – Kepala Badan Pengelolaan Perbatasan Daerah (BPPD) Nunukan, Robby Nahak Serang, menyuarakan keprihatinannya terkait kondisi pendidikan anak-anak Pekerja...

Aksi Heroik Berujung Dramatis, Bocah di Nunukan Terjebak dalam Profil Tank Saat Selamatkan Kucing

by Admin
11/19/2025
0

SB, NUNUKAN - Kejadian unik sekaligus heroik terjadi di Nunukan, Kalimantan Utara pada Selasa (18/11/2025). Hasbi Fiqriyah (12), seorang anak...

Maling Oli di Nunukan Kepergok CCTV, Polisi Ringkus Pelaku di Dua Lokasi Berbeda

by Admin
11/18/2025
0

SB, NUNUKAN - Aksi pencurian oli di sebuah dealer motor di Nunukan berhasil diungkap oleh tim gabungan Reskrim Polsek Kawasan...

Next Post
Buaya Muncul ke Permukiman Warga di Juata Permai, Evakuasi Terhambat Aturan?

Buaya Muncul ke Permukiman Warga di Juata Permai, Evakuasi Terhambat Aturan?

Baznas: Target Penerimaan Zakat Ramadhan 2025 di Tarakan Tiga Miliar

Baznas: Target Penerimaan Zakat Ramadhan 2025 di Tarakan Tiga Miliar

TEGAS! BPN Tarakan Akan Blokir Sertifikat Tumpang Tindih di Lahan ‘Santung’

TEGAS! BPN Tarakan Akan Blokir Sertifikat Tumpang Tindih di Lahan 'Santung'

Discussion about this post

Terlaris

Bank Indonesia Perkuat Pemerataan Literasi Keuangan Bagi Penyandang Disabilitas

Bank Indonesia Perkuat Pemerataan Literasi Keuangan Bagi Penyandang Disabilitas

11/24/2025
Walikota Tarakan Buka Pelaksanaan Turnamen Sepak Bola DPRD CUP II

Walikota Tarakan Buka Pelaksanaan Turnamen Sepak Bola DPRD CUP II

11/22/2025
Datangi Kantor PT. ISI di Tanah Kuning, Pemilik Lahan Minta Kembalikan Sertifikat

Datangi Kantor PT. ISI di Tanah Kuning, Pemilik Lahan Minta Kembalikan Sertifikat

11/21/2025

Anak PMI di Sabah Terancam Putus Sekolah, Nunukan Desak Pemerintah Pusat Prioritaskan Sekolah Rakyat

11/19/2025
suryaborneo.com

© 2024 www.suryaborneo.com

Tentang Kami

  • Home
  • Iklan & Advetorial
  • Kontak
  • Pedoman Media Siber
  • Redaksi
  • Standar Perlindungan Profesi Wartawan

Ikuti Kami

error: Konten dikunci !!
No Result
View All Result
  • Home
  • Daerah
    • Kaltara
    • Tarakan
    • Bulungan
    • Nunukan
    • Malinau
    • Tana Tidung
  • Nasional
  • Internasional
  • Rubrik
    • Hukum & Kriminal
    • Politik
    • Ekonomi
    • Pariwisata
    • Pendidikan
    • Olahraga
  • Video
  • Opini

© 2024 www.suryaborneo.com