SB, TARAKAN – Antusiasme masyarakat terhadap dunia media di Kota Tarakan begitu besar. Hal ini terbukti dari banyaknya calon karyawan berbondong-bondong mengikuti seleksi yang diadakan oleh Surya Borneo Televisi (SBTV), guna memantapkan penayangan perdananya yang dijadwalkan pada bulan Februari 2025.
Seleksi penjaringan dilaksanakan selama dua hari yakni dimulai pada Jumat 27 hingga 28 Desember 2024, sesuai dengan bidang atau divisi masing-masing yang ada di SBTV.
Sejauh ini, antusias calon karyawan (pelamar) kerja sangat tinggi. Puluhan data pelamar pun telah masuk ke redaksi (HRD) yang berasal dari berbagai lulusan Universitas ternama, baik kampus lokal maupun luar daerah (Kaltim dan Yogyakarta).
Direktur Utama (Dirut) Surya Borneo Televisi, Riskiyanto menjelaskan, untuk gelombang pertama (awal) rekrutment pihaknya melakukan interview sebanyak 30 orang yang dimulai, pada Jumat, 27 Desember 2024 pukul 10.00 hingga 16.00 WITA.
“Pada hari pertama yang interview reporter, editor, desain grafis, tim keuangan dan bagian umum,” ucap Riskiyanto di kantor Surya Borneo Televisi (SBTV).
Sebagai Ketua tim seleksi Riskiyanto mengungkapkan, tidak ada kendala dalam proses penjaringan lantaran ia tidak bekeria sendiri melainkan dibantu oleh 4 orang tim seleksi lainnya.
“Ada sedikit keterlambatan karena tim harus mempersiapkan berkas calon pelamar masuk. Calon pelamar sangat antusias, sebelum interview dimulai mereka sudah menunggu,” ungkapnya.
la menambahkan, selain wawancara tatap muka, pihaknva mengajukan pertanyaan yang meliputi bidang atau divisi yang akan diisi.
“Ada kami suruh menggambar untuk melihat kreatifitas, skill dan kemampuanya. Juga mendengarkan pengalaman sekaligus mempraktekkan kemampuan yang dimiliki mereka,” tuturnya.
Di awal berjalannya perusahaan media ini, pihaknya membutuhkan calon karyawan yang siap ditempatkan sesuai dengan bidang dan kemampuan.
“Di awal kami tidak terlalu banyak, ada 15 sampai 20 orang, nanti yang akan ditempatkan di stasiun tv, program Teknik kemudian untuk di berita online,” jelasnya.
Riski berharap, hadirnya Surya Borneo TV dapat berperan aktif dalam pembangunan daerah, sekaligus menyajikan informasi kondisi Kaltara ke masyarakat yang butuh referensi pemberitaan serta turut membuka lapangan kerja.
“Mudah-mudahan kedepan perusahan ini bisa eksis memberikan refrensi ke masyarakat tentang berita dan isu-isu yang tengan berkembang,'” pungkas Riskiyanto.
Discussion about this post