Rabu, 22 Oktober 2025
suryaborneo.com
  • Home
  • Daerah
    • Kaltara
    • Tarakan
    • Bulungan
    • Nunukan
    • Malinau
    • Tana Tidung
  • Nasional
  • Internasional
  • Rubrik
    • Hukum & Kriminal
    • Politik
    • Ekonomi
    • Pariwisata
    • Pendidikan
    • Olahraga
  • Video
  • Opini
No Result
View All Result
suryaborneo.com
  • Home
  • Daerah
    • Kaltara
    • Tarakan
    • Bulungan
    • Nunukan
    • Malinau
    • Tana Tidung
  • Nasional
  • Internasional
  • Rubrik
    • Hukum & Kriminal
    • Politik
    • Ekonomi
    • Pariwisata
    • Pendidikan
    • Olahraga
  • Video
  • Opini
No Result
View All Result
suryaborneo.com
No Result
View All Result
  • Home
  • Daerah
  • Nasional
  • Internasional
  • Rubrik
  • Video
  • Opini
Home Pendidikan

Ternyata Ini Bedanya Sistem PPDB Diganti SPMB, Disdik Tarakan: Tunggu Permendikdasmen untuk Sosialisasi

by Admin
02/05/2025
in Pendidikan
A A
Ternyata Ini Bedanya Sistem PPDB Diganti SPMB, Disdik Tarakan: Tunggu Permendikdasmen untuk Sosialisasi

Kepala Dinas Pendidikan (Disdik) Kota Tarakan, Tamrin Toha

SB, TARAKAN – Menteri Pendidikan Dasar dan Menengah (Mendikdasmen) Abdul Mu’ti secara resmi mengganti Sitem Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) menjadi Sistem Penerimaan Murid Baru (SPMB).

Menanggapi hal tersebut Kepala Dinas Pendidikan (Disdik) Kota Tarakan, Tamrin Toha mengatakan, perubahan sistem pendaftaran siswa baru itu akan diterapkan pada penerimaan 2025. 

Baca Juga

Disdukcapil Nunukan Atasi Kendala Pendidikan Anak PMI Akibat Ketiadaan Dokumen Kependudukan

SPPG Sebatik Timur Respons Kekhawatiran Siswa Terkait Program MBG

Kadisdik Nunukan Ungkap Akar Masalah dan Potensi Penundaan Renovasi Hingga 2026

“Tanggal 30 Januari 2025 lalu, saya selaku Kepala Dinas Pendidikan Kota Tarakan diundang untuk mengkuti konsultasi public rancangan peraturan menteri pendidikan dasar dan menengah tetang sistem penerimaan murid baru (SPMB) sebagai pengganti dari pada PPDB. Di dalam SPMB itu kata zonasi itu diganti namanya menjadi domisili,” kata Tamrin.

“Akan diterapkan pada penerimaan 2025 nanti dan kemungkinan besar itu bulan ini sudah keluar Permendikdasmen,” lanjutnya.

Tamrin menjelaskan, terkait sosialisasinya Dinas Pendidikan Kota Tarakan masih menunggu Permendikdasmen. Dikarenakan ada beberapa tahapan yang harus dilakukan untuk menjalankan perubahan sitem pendaftaran siswa baru.

“Sosialisasi kalau sudah keluar permendikdasmennya kita akan sosialisasikan. Karena memang ada beberapa tahapan yang harus kita lakukan di dinas pendidikan. Pertama itu nanti kita bentuk panitia lingkup kota yang di SK kan oleh Wali Kota, kemudian setelah itu kita melakukan perencanaan sistem penerimaan murid baru, mulai dari pendataan sebaran siswa calon murid baru, kemudian sebaran satuan pendidikan, lalu nanti kita tentukan kouta berdasarkan ruang kelas yang tersedia,” ujarnya.

Menurut Tamrin, tidak banyak perbedaan mekanisme dari PPDB ke SPMB. masih ada empat jalur yakni, jalur domisili, di mana nanti murid itu mendekatkan satuan pendidikan.  

“Kalau di SD itu nanti berdasarkan usia dulu baru jarak dari rumah ke sekolah,” ucapnya.

Kemudian yang kedua, kata dia, jalur afirmasi yang diperuntukan bagi siswa yang kurang mampu secara ekonomi dan juga calon siswa yang tergolong disabilitas. Kemudian yang ketiga jalur prestasi. 

“ini sama seperti tahun lalu. Itu baik akademi maupun non akademi. Bedanya ada tambahan untuk prestasi bisa dari pengalaman anak memimpin organisasi, contohnya ketua osis juga dimasukan sebagai kategori jalur prestasi. Di luar akademik dan non akademik bisa juga pemda nanti membuat tes standar yang diatur oleh pemerintah sendiri,” terang Tamrin.

“Lalu jalur yang keempat itu adalah jalur mutasi perpindahan orang tua. Kita tahu bahwa ada saja perpindahan orang tua setiap tahun, misalnya dari kalangan TNI-Polri maupun ASN. Mereka itu diberikan porsi juga pada jalur mutasi,” sambungnya.

Tamrin menjelaskan, adapun perbedannya yakni terdapat pada tingkat SMP. Dimana porsi jalur prestasi lebih besar, selain itu juga ada tambahan bagi calon siswa yang memiliki pengalaman organisasi.

“SD saya rasa tetap saja, yang membedakan di SMP karena mungkin porsi jalur prestasi yang lebih besar. Kemudian ada tambahan yang pengalaman organisasi bagi calon siswa. Kalau yang jalur domisili itu tetap saja seperti SD 70 persen, SMP 50 persen, sama saja seperti tahun lalu,” tutupnya. (RZ/SB)

Kembali

Pesan Anda telah terkirim

Peringatan
Peringatan
Peringatan
Peringatan

Peringatan.

 

Berita Lainnya

Disdukcapil Nunukan Atasi Kendala Pendidikan Anak PMI Akibat Ketiadaan Dokumen Kependudukan

by Admin
10/10/2025
0

SB, NUNUKAN – Sejumlah anak Pekerja Migran Indonesia (PMI) yang kembali dari Malaysia menghadapi tantangan serius dalam melanjutkan pendidikan mereka akibat...

SPPG Sebatik Timur Respons Kekhawatiran Siswa Terkait Program MBG

by Admin
10/03/2025
0

SB, NUNUKAN – Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) Sebatik Timur merespons pemberitaan mengenai kekhawatiran siswa terkait program Makan Bergizi Gratis...

Kadisdik Nunukan Ungkap Akar Masalah dan Potensi Penundaan Renovasi Hingga 2026

Kadisdik Nunukan Ungkap Akar Masalah dan Potensi Penundaan Renovasi Hingga 2026

by Admin
09/10/2025
0

Kepala Disdik Nunukan Akhmad S Ip, MSi   SB, NUNUKAN – Insiden ambruknya plafon di SDN 004 Sei Lancang, Kelurahan...

UBT Gaet Mahasiswa se-Indonesia Adu Ide Bisnis di Tarakan, Sekalian Promosi Wisata!

UBT Gaet Mahasiswa se-Indonesia Adu Ide Bisnis di Tarakan, Sekalian Promosi Wisata!

by Admin
08/15/2025
0

SB, TARAKAN – Kota Tarakan bakal jadi pusat adu kreativitas mahasiswa se-Indonesia lewat Borneo National Business Plan Competition (BNBPC) yang...

Bukan Cuma Lomba! Peringatan HAN di Sebatik Bongkar Isu Penting soal Masa Depan Anak

Bukan Cuma Lomba! Peringatan HAN di Sebatik Bongkar Isu Penting soal Masa Depan Anak

by Admin
08/03/2025
0

SB, NUNUKAN – Meriah, penuh warna, dan dipadati tawa anak-anak—itulah suasana puncak peringatan Hari Anak Nasional (HAN) di Gedung Aztrada...

Tingkatkan Hasil Budidaya Udang Windu, UBT Latih Pembudi Daya Gunakan Probiotik Ramah Lingkungan

Tingkatkan Hasil Budidaya Udang Windu, UBT Latih Pembudi Daya Gunakan Probiotik Ramah Lingkungan

by Admin
07/21/2025
0

SB, TARAKAN - Puluhan masyarakat dan mahasiswa mengikuti pelatihan pembuatan probiotik berteknologi yang ramah lingkungan dan manajemen usaha tambak pada...

Next Post
Putusan Sidang Sengketa Hasil Pilkada Kota Tarakan 2024, MK Tolak Gugatan Lembaga Analisis HAM Indonesia

Putusan Sidang Sengketa Hasil Pilkada Kota Tarakan 2024, MK Tolak Gugatan Lembaga Analisis HAM Indonesia

Polisi Akan Lakukan Penyelidikan Mendalam Kasus Sengketa Lahan di Karang Harapan

Polisi Akan Lakukan Penyelidikan Mendalam Kasus Sengketa Lahan di Karang Harapan

Pelayanan Penumpang dan Bongkar Muat Dikeluhkan, Komisi III DPRD Kaltara Datangi Pelindo

Pelayanan Penumpang dan Bongkar Muat Dikeluhkan, Komisi III DPRD Kaltara Datangi Pelindo

Discussion about this post

Terlaris

Puluhan Kendaraan Terjaring Razia Pajak, Kesadaran Warga Masih Rendah

10/21/2025

SDIT Ibnu Sina Nunukan Nyaris Terbakar, Siswa Panik Berhamburan

10/21/2025

Luncurkan SOA Barang Jalur Sungai Lumbis, Harga Stabil, Jangkau Warga Pedalaman

10/20/2025

TP PKK Kaltara dan RSUD Nunukan Gelar Operasi Katarak Gratis untuk Masyarakat Perbatasan

10/20/2025
suryaborneo.com

© 2024 www.suryaborneo.com

Tentang Kami

  • Home
  • Iklan & Advetorial
  • Kontak
  • Pedoman Media Siber
  • Redaksi
  • Standar Perlindungan Profesi Wartawan

Ikuti Kami

error: Konten dikunci !!
No Result
View All Result
  • Home
  • Daerah
    • Kaltara
    • Tarakan
    • Bulungan
    • Nunukan
    • Malinau
    • Tana Tidung
  • Nasional
  • Internasional
  • Rubrik
    • Hukum & Kriminal
    • Politik
    • Ekonomi
    • Pariwisata
    • Pendidikan
    • Olahraga
  • Video
  • Opini

© 2024 www.suryaborneo.com